Kapulogo, 11 Februari – Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dijalankan oleh Ifa Nurlita Rahmi Dewi, mahasiswa jurusan Hubungan Internasional, mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak di Desa Kapulogo. Program ini bertujuan untuk mempromosikan tarian tradisional Tari Lengger ke tingkat global melalui platform media sosial.
Sekretaris sanggar tari setempat, Mas Andi, mengungkapkan apresiasinya terhadap inisiatif ini. Menurutnya, program ini membuka peluang besar bagi Tari Lengger untuk lebih dikenal di luar negeri.
“Ini adalah kesempatan luar biasa bagi kami. Dengan adanya promosi di media sosial, Tari Lengger bisa semakin dikenal dan dihargai oleh masyarakat internasional,” ujar Mas Andi.
Bendahara sanggar, Mas Andri, juga merasakan manfaat dari program ini. Ia mengungkapkan bahwa program ini memberikan semangat baru bagi para penari muda di desa mereka.
“Biasanya kami hanya menari di acara desa. Dengan adanya program ini, kami jadi semakin termotivasi untuk menunjukkan budaya kami kepada dunia,” kata Mas Andri.
Dukungan serupa datang dari perangkat desa Kapulogo. Kepala desa, Bapak Gunawan, menilai bahwa program KKN Ifa memiliki dampak positif dalam melestarikan budaya lokal sekaligus meningkatkan potensi wisata desa mereka.
“Kami sangat mendukung program ini. Media sosial adalah alat yang kuat untuk memperkenalkan Tari Lengger ke dunia luar. Semoga ini bisa menjadi awal yang baik untuk perkembangan pariwisata budaya di Kapulogo,” tutur Bapak Gunawan.
Ifa selaku inisiator program menjelaskan bahwa strategi yang digunakan mencakup pembuatan video tarian, wawancara dengan dengan sekretaris,bendahara dan sesepuh desa program ini berhasil mengabadikan sejarah, makna, dan filosofi Tari Lengger sebagai warisan budaya yang harus dijaga.
“Dengan promosi yang tepat, kami berharap Tari Lengger bisa semakin dikenal dan dicintai, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia internasional,” ujar Ifa.
Program ini diharapkan dapat berlanjut dan mendapat dukungan lebih luas agar pelestarian budaya lokal semakin berkembang dan memiliki tempat di kancah global.